Saul Menyelamatkan Yabesh

“Ketika Saul mendengar kabar itu, maka berkuasalah Roh Allah atas dia, dan menyala-nyalalah amarahnya dengan sangat.”(1 Samuel 11:6)



Pembahasan: 1 Samuel 11:1-15 | Ayat Bacaan: 1 Samuel 10-11

Kisah ini dimulai dengan catatan tentang Bangsa Amon yang hendak menyerang wilayah Yabesh-Gilead. Dalam Hakim-hakim 21, kita baca ada kerumitan sejarah penduduk wilayah ini. Meski demikian, orang-orang Yabesh-Gilead tetap merupakan bagian dari suku Israel. Itu sebabnya mereka meminta pertolongan pada orang-orang Israel (ay. 3).

Saat terdesak, penduduk Yabesh-Gilead sebenarnya menawarkan upaya perdamaian pada Bani Amon (ay. 1). Sayangnya, Nahas, raja Amon, merespon dengan sikap getir (ay. 2). Saul, yang baru saja dipilih sebagai raja Israel, akhirnya mengetahui perihal serangan ini. Roh Allah lantas berkuasa atasnya dan menolongnya mengerjakan tindakan kepahlawanan. Ia memimpin barisan orang Israel dan Yehuda, dan memukul kalah orang- orang Amon (ay. 11).

Dalam konteks 1 Samuel, kisah kepahlawanan Saul ini dicatat untuk menunjukkan bahwa Saul adalah pilihan yang tepat sebagai raja untuk saat itu. Ini penting, mengingat di pasal sebelumnya, ada orang-orang dursila yang menghina pemilihan Saul sebagai raja (10:27). Meski demikian, ada hal menarik lainnya yang bisa kita lihat dalam kisah ini. Dalam ayat 6, Saul dikuasai Roh Allah sehingga dia marah (kudus) dan mengerjakan tugas penyelamatan Allah atas orang-orang Yabesh-Gilead. Dengan kata lain, ada kaitan erat antara penguasaan Roh Kudus atas seseorang dengan misi Allah. Orang yang dikuasai Roh Kudus akan digerakkan dan dimampukan untuk mengerjakan misi Ilahi.

Di dalam Perjanjian Baru, kita melihat kebenaran yang sama, Tuhan berkata bahwa orang yang atasnya Roh Kudus turun akan dimampukan untuk menjadi saksi (Kis. 1:8). Lagi lagi, orang yang dikuasai Roh Kudus dimampukan mengerjakan tugas Ilahi. Orang yang dikuasai Roh Kudus tidak akan puas menjadi penonton dalam gereja, apalagi hidup demi kenikmatan diri. Orang yang dikuasai Roh Kudus pasti antusias mengerjakan misi Kerajaan Allah dan gelisah ketika misi itu terabaikan. Bagaimana dengan Anda? Apakah Anda antusias mengerjakan misi Allah?

STUDI PRIBADI: Bagaimana Keluaran 31:1-5 memperjelas kebenaran yang kita pelajari hari ini?

Pokok Doa: Doakan agar anak-anak Tuhan terus bersemangat mengerjakan berbagai misi yang Allah percayakan pada mereka.

×

Hakim-hakim 21

Suku Benyamin dapat tetap hidup

1 Orang-orang Israel telah bersumpah di Mizpa, demikian: "Seorangpun dari kita takkan memberikan anaknya perempuan kepada seorang Benyamin menjadi isterinya."

2 Ketika bangsa itu datang ke Betel dan tinggal di situ di hadapan Allah sampai petang, maka merekapun menyaringkan suaranya menangis dengan sangat keras,

3 katanya: "Mengapa, ya TUHAN, Allah Israel, terjadi hal yang begini di antara orang Israel, yakni bahwa hari ini satu suku dari antara orang Israel hilang?"

4 Keesokan harinya pagi-pagi maka bangsa itu mendirikan mezbah di situ, lalu mempersembahkan korban bakaran dan korban keselamatan.

5 Pada waktu itu berkatalah orang-orang Israel: "Siapakah dari seluruh suku Israel yang tidak ikut datang dengan jemaah ini untuk menghadap TUHAN?" Sebab mereka telah bersumpah dengan sungguh-sungguh mengenai orang yang tidak datang menghadap TUHAN di Mizpa, demikian: "Pastilah ia dihukum mati."

6 Orang-orang Israel merasa kasihan terhadap suku Benyamin, saudaranya itu, maka kata mereka: "Hari ini ada satu suku terputus dari orang Israel.

7 Apakah yang dapat kita lakukan kepada orang-orang yang tinggal itu dalam hal mencarikan isteri, karena kitalah yang bersumpah demi TUHAN untuk tidak memberikan seorangpun dari anak-anak perempuan kita kepada mereka menjadi isterinya?"

8 Sebab itu berkatalah mereka: "Dari suku-suku Israel adakah satu yang tidak datang menghadap TUHAN di Mizpa?" Lalu tampaklah, bahwa dari Yabesh-Gilead tidak ada seorangpun yang datang ke perkemahan jemaah itu.

9 Lalu diperiksa jumlah bangsa itu, dan tampaklah tidak hadir seorangpun dari penduduk Yabesh-Gilead.

10 Maka perkumpulan itu menyuruh ke situ dua belas ribu orang dari orang-orang gagah perkasa dengan memerintahkan kepada mereka, demikian: "Pergilah, pukullah penduduk Yabesh-Gilead dengan mata pedang, juga perempuan-perempuan dan anak-anak.

11 Tetapi perbuatlah begini: hanya semua laki-laki sajalah dan semua perempuan yang telah pernah tidur dengan laki-laki harus kamu tumpas."

12 Mereka menjumpai di antara penduduk Yabesh-Gilead empat ratus orang anak gadis, perawan yang belum pernah tidur dengan orang laki-laki, lalu gadis-gadis itu dibawa mereka ke perkemahan di Silo, di tanah Kanaan.

13 Sesudah itu segenap umat itu menyuruh orang membawa pesan kepada bani Benyamin yang ada di bukit batu Rimon, lalu memaklumkan damai kepada mereka.

14 Pada waktu itu kembalilah suku Benyamin, dan kepada mereka diberikan perempuan-perempuan yang telah dibiarkan hidup dari antara perempuan Yabesh-Gilead; tetapi belum cukup juga jumlahnya bagi mereka.

15 Maka bangsa itu merasa kasihan kepada suku Benyamin, karena TUHAN telah membuat keretakan di antara suku-suku Israel.

16 Kemudian berkatalah para tua-tua umat itu: "Apakah yang dapat kita lakukan kepada yang tinggal ini dalam hal mencarikan isteri? Sebab perempuan-perempuan telah punah dari antara suku Benyamin."

17 Lagi kata mereka: "Warisan orang-orang yang terluput itu haruslah tetap tinggal pada suku Benyamin, supaya jangan ada suku yang terhapus dari antara orang Israel.

18 Tetapi kita ini tidak dapat memberikan isteri kepada mereka dari anak-anak perempuan kita." Sebab orang-orang Israel telah bersumpah, demikian: "Terkutuklah orang yang memberikan isteri kepada suku Benyamin!"

19 Lalu kata mereka pula: "Setiap tahun ada perayaan bagi TUHAN di Silo yang letaknya di sebelah utara Betel, di sebelah timur jalan raya yang menuju dari Betel ke Sikhem dan di sebelah selatan Lebona."

20 Maka mereka berpesan kepada bani Benyamin, demikian: "Pergilah menghadang di kebun-kebun anggur.

21 Perhatikanlah baik-baik; maka apabila anak-anak perempuan Silo keluar untuk menari-nari, baiklah kamu keluar dari kebun-kebun anggur itu, dan masing-masing melarikan seorang dari anak-anak perempuan Silo itu menjadi isterinya dan pergi ke tanah Benyamin.

22 Apabila ayah atau saudaranya laki-laki datang untuk menuntutnya kepada kami, maka kami akan berkata kepada mereka: Serahkanlah mereka itu kepada kami dengan rela hati, sebab dalam pertempuran kita tidak dapat menangkap seorang perempuan untuk menjadi isteri mereka masing-masing. Memang kamu ini tidak memberikan anak-anak gadis itu kepada mereka; sebab seandainya demikian, kamu bersalah."

23 Jadi bani Benyamin berbuat demikian; dari gadis-gadis yang menari-nari yang dirampas itu mereka mengambil perempuan, jumlahnya sama dengan jumlah mereka, kemudian pulanglah mereka ke milik pusakanya lalu membangun kota-kotanya kembali dan diam di sana.

24 Pada waktu itu pergilah orang Israel dari sana, masing-masing menurut suku dan kaumnya; mereka masing-masing berangkat dari sana ke milik pusakanya.

25 Pada zaman itu tidak ada raja di antara orang Israel; setiap orang berbuat apa yang benar menurut pandangannya sendiri.

×

1 Samuel 11:3

3 Para tua-tua Yabesh berkata kepadanya: "Berilah kelonggaran kepada kami tujuh hari lamanya, supaya kami mengirim utusan ke seluruh daerah Israel; dan jika tidak ada seorangpun yang menyelamatkan kami, maka kami akan keluar menyerahkan diri kepadamu."

×

1 Samuel 11:1

1 Maka Nahas, orang Amon itu, bergerak maju dan berkemah mengepung Yabesh-Gilead. Lalu berkatalah semua orang Yabesh itu kepada Nahas: "Adakanlah perjanjian dengan kami, maka kami akan takluk kepadamu."

×

1 Samuel 11:2

2 Tetapi Nahas, orang Amon itu, berkata kepada mereka: "Dengan syarat inilah aku akan mengadakan perjanjian dengan kamu, bahwa tiap mata kananmu akan kucungkil; dengan demikian aku mendatangkan malu kepada segenap orang Israel."

×

1 Samuel 11:11

11 Keesokan harinya Saul membagi rakyat itu menjadi tiga pasukan. Mereka itu masuk ke tengah-tengah perkemahan musuh pada waktu kawal pagi dan memukul kalah orang-orang Amon sebelum hari panas; dan terserak-seraklah orang-orang yang lolos itu, sehingga di antara mereka tidak ada tinggal dua orang bersama-sama.

×

1 Samuel 10:27

27 Tetapi orang-orang dursila berkata: "Masakan orang ini dapat menyelamatkan kita!" Mereka menghina dia dan tidak membawa persembahan kepadanya. Tetapi ia pura-pura tuli.

×

1 Samuel 11:6

6 Ketika Saul mendengar kabar itu, maka berkuasalah Roh Allah atas dia, dan menyala-nyalalah amarahnya dengan sangat.

×

Kisah Para Rasul 1:8

8 Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi."

×

Keluaran 31:1-5

1 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa:

2 "Lihat, telah Kutunjuk Bezaleel bin Uri bin Hur, dari suku Yehuda,

3 dan telah Kupenuhi dia dengan Roh Allah, dengan keahlian dan pengertian dan pengetahuan, dalam segala macam pekerjaan,

4 untuk membuat berbagai rancangan supaya dikerjakan dari emas, perak dan tembaga;

5 untuk mengasah batu permata supaya ditatah; untuk mengukir kayu dan untuk bekerja dalam segala macam pekerjaan.

×

Matius 6 : 33

33 Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.

×

Yohanes 10 : 10b

10b Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan.

Sharing Is Caring:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *