Melawan Ketidakadilan

“Hai kamu yang mengubah keadilan menjadi ipuh dan yang mengempaskan kebenaran ke tanah!” (Amos 5:7)



Bacaan hari ini: Amos 5:7-13 | Bacaan setahun: Amos 5

Saat melakukan misi perdamaian ke suatu negara, Paus Fransiskus mendesak gereja untuk bersuara melawan ketidakadilan. Gereja “tidak bisa netral”, gereja harus bisa mengangkat suara melawan ketidakadilan dan penyalahgunaan kekuasaan yang menindas dan menggunakan kekerasan untuk mencapai sebuah tujuan. Hal yang sama juga diserukan oleh nabi Amos dalam teks yang kita baca hari ini.

Amos mengecam perilaku hidup umat Israel yang merubah kebenaran menjadi kebencian; membenci hakim yang jujur dan yang bicara kebenaran di pengadilan; menindas orang miskin dan memperkaya diri sendiri dengan cara tidak adil. Ia juga mengecam para pemimpin yang membanggakan diri dengan kekuasaan dan kemewahan mereka, tetapi tidak peduli dengan kesulitan dan penderitaan rakyat. Amos menegaskan bahwa Allah membenci ketidakadilan dan kecurangan tersebut. Amos menyerukan agar mereka kembali kepada Tuhan dan mengubah cara hidup mereka yang tidak adil dengan melakukan apa yang benar dan adil. Ia juga menyerukan agar para pemimpin mereka memerintah dengan keadilan dan memperhatikan kebutuhan rakyat. Jika mereka melakukannya, maka Allah akan memberkati dan memulihkan kondisi mereka. Namun, jika mereka terus melakukan ketidakadilan, maka Allah akan memberi hukuman yang tegas dan mereka akan berakhir dengan kehancuran. Hanya mereka yang mengasihi kebenaran dan melakukan keadilanlah yang akan bertahan.

Demikian juga kita belajar mengutamakan keadilan dan kebenaran dalam hidup kita, dan memperhatikan kebutuhan orang lain, terutama yang lebih lemah dan terpinggirkan. Kita harus menentang ketidakadilan dan korupsi di mana pun, dan juga berusaha untuk membawa perubahan positif dengan menyatakan keadilan dan kebenaran. Kita juga harus mengingat bahwa Allah adalah Tuhan yang adil dan mengutuk ketidakadilan. Oleh karena itu, sebagai umat-Nya yang taat, kita harus mengingatkan dan mendorong satu sama lain untuk hidup dalam kebenaran dan menjalankan kehidupan yang adil dan baik di hadapan Allah dan sesama.

STUDI PRIBADI: Sebagai umat Tuhan, apakah yang harus kita lakukan untuk melakukan keadilan dan kebenaran?

Pokok Doa: Doakanlah agar orang percaya dimampukan Tuhan untuk dapat melakukan kebenaran dan keadilan di dalam kehidupannya sehari-hari.

×

Amos 4 : 6-11

6 "Sekalipun Aku ini telah memberi kepadamu gigi yang tidak disentuh makanan di segala kotamu dan kekurangan roti di segala tempat kediamanmu, namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.

7 "Akupun telah menahan hujan dari padamu, ketika tiga bulan lagi sebelum panen; Aku menurunkan hujan ke atas kota yang satu dan tidak menurunkan hujan ke atas kota yang lain; ladang yang satu kehujanan, dan ladang, yang tidak kena hujan, menjadi kering;

8 penduduk dua tiga kota pergi terhuyung-huyung ke satu kota untuk minum air, tetapi mereka tidak menjadi puas; namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.

9 "Aku telah memukul kamu dengan hama dan penyakit gandum, telah melayukan taman-tamanmu dan kebun-kebun anggurmu, pohon-pohon ara dan pohon-pohon zaitunmu dimakan habis oleh belalang, namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.

10 "Aku telah melepas penyakit sampar ke antaramu seperti kepada orang Mesir; Aku telah membunuh terunamu dengan pedang pada waktu kudamu dijarah; Aku telah membuat bau busuk perkemahanmu tercium oleh hidungmu; namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.

11 "Aku telah menjungkirbalikkan kota-kota di antara kamu, seperti Allah menjungkirbalikkan Sodom dan Gomora, sehingga kamu menjadi seperti puntung yang ditarik dari kebakaran, namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.

×

Amos 4 : 11b

sehingga kamu menjadi seperti puntung yang ditarik dari kebakaran, namun kamu tidak berbalik kepada-Ku," demikianlah firman TUHAN.

×

Amos 4 : 12-13

12 "Sebab itu demikianlah akan Kulakukan kepadamu, hai Israel. --Oleh karena Aku akan melakukan yang demikian kepadamu, maka bersiaplah untuk bertemu dengan Allahmu, hai Israel!"

13 Sebab sesungguhnya, Dia yang membentuk gunung-gunung dan menciptakan angin, yang memberitahukan kepada manusia apa yang dipikirkan-Nya, yang membuat fajar dan kegelapan dan yang berjejak di atas bukit-bukit bumi--TUHAN, Allah semesta alam, itulah nama-Nya.

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *