“… Oleh karena ia tumbuh tinggi dan puncaknya menjulang sampai ke langit dan ia menjadi sombong karena ketinggiannya, maka Aku telah menyerahkan dia ke dalam tangan seorang berkuasa di antara bangsa-bangsa, …” (Yehezkiel 31:10-11a)
Bacaan hari ini: Yehezkiel 31:1-18 | Bacaan setahun: Yehezkiel 31-32
Yehezkiel 31 : 1-18
Firaun dilambangkan sebagai pohon aras yang ditebang
1 Pada tahun kesebelas, dalam bulan yang ketiga, pada tanggal satu bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
2 “Hai anak manusia, katakanlah kepada Firaun, raja Mesir dan kepada khalayak ramai yang mengikutinya: Di dalam kebesaranmu siapakah yang dapat menyamai engkau?
3 Lihat, Aku menyamakan engkau dengan pohon aras di Libanon, penuh dengan cabang yang elok dan daun yang rumpun sekali; tumbuhnya sangat tinggi, puncaknya sampai ke langit.
4 Sungai-sungai membuatnya besar samudera raya membuatnya meninggi; itu membuat sungainya mengalir mengelilingi bedengnya itu; dan menjulurkan saluran-saluran ke segala pohon yang ada di padang.
5 Maka dari itu tumbuhnya lebih tinggi dari segala pohon di padang; ranting-rantingnya menjadi banyak, cabang-cabangnya menjadi panjang lantaran air yang melimpah datang.
6 Pada rantingnya diam bersarang segala burung yang di udara, di bawah cabangnya segala binatang di hutan, melahirkan anaknya; dan semuanya bangsa besar duduk bernaung di bawahnya.
7 Ia elok karena besarnya dan karena cabangnya yang panjang-panjang; karena akarnya julur-jalar sampai di air yang berlimpah-limpah.
8 Pohon-pohon aras di dalam taman Allah tidak akan dapat menyainginya, juga pohon sanobar tidak akan dapat menyamai ranting-rantingnya, dan pohon berangan tidak dapat dibandingkan dengan cabang-cabangnya. Segala pohon-pohon yang di taman Allah tiada yang dapat disamakan dengan dia mengenai keelokannya.
9 Aku membuat dia sungguh-sungguh elok dengan cabang-cabangnya yang sangat rapat. Di taman Eden, di taman Allah segala pohon cemburu padanya.
10 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Oleh karena ia tumbuh tinggi dan puncaknya menjulang sampai ke langit dan ia menjadi sombong karena ketinggiannya,
11 maka Aku telah menyerahkan dia ke dalam tangan seorang berkuasa di antara bangsa-bangsa, supaya ia memperlakukannya selaras dengan kejahatannya; Aku menghalau dia.
12 Orang-orang asing, yaitu yang paling ganas di antara bangsa-bangsa, akan menebang dia dan membiarkannya; di atas gunung-gunung dan di semua lembah cabang-cabangnya berjatuhan dan di semua alur sungai negeri itu ranting-rantingnya berpatahan dan semua bangsa di bumi pergi lari dari naungannya dan membiarkan dia.
13 Di atas batangnya yang roboh itu berhinggapan segala burung di udara dan di antara cabang-cabangnya diam segala binatang di hutan.
14 Semuanya ini terjadi supaya segala pohon yang di tepi air jangan meninggikan dirinya dan puncaknya jangan dijulurkan sampai ke langit dan supaya pohon-pohon besar, yaitu semua yang menghisap banyak air, jangan tetap berdiri di dalam kecongkakannya; sebab mereka semuanya telah diserahkan ke dalam maut, ke dalam bumi yang paling bawah, di tengah anak-anak manusia yang telah turun ke liang kubur.
15 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Pada hari ia turun ke dunia orang mati, Aku membuat samudera raya berkabung karena dia. Aku mengempang sungai-sungainya, sehingga air banjirnya dibendung. Dan karena dia Aku membuat gunung Libanon berpakaian kabung dan membuat segala pohon di hutan layu lesu.
16 Mendengar derum kejatuhannya Aku membuat bangsa-bangsa gemetar, pada saat Aku menurunkan dia ke dunia orang mati, menjumpai mereka yang telah turun ke liang kubur. Dan segala pohon taman Eden akan merasa terhibur di bumi yang paling bawah, yaitu pohon yang terpilih dan yang terindah dari Libanon, yang menghisap banyak air.
17 Mereka juga turun bersama dia ke dunia orang mati, yaitu ke orang-orang yang mati terbunuh oleh pedang, dan mereka yang bernaung di bawahnya di tengah bangsa-bangsa mati juga.
18 Maka dengan siapakah engkau dapat disamakan di antara pohon-pohon di taman Eden dalam hal kemuliaan dan kebesaran? Engkau akan diturunkan ke bumi yang paling bawah bersama pohon-pohon di taman Eden dan engkau telentang di tengah orang-orang yang tak bersunat bersama orang-orang yang mati terbunuh oleh pedang. Itulah Firaun dengan semua khalayak ramai yang mengikutinya, demikianlah firman Tuhan ALLAH.”
Yehezkiel 32
Nyanyian ratapan mengenai Firaun
1 Pada tahun kedua belas, dalam bulan yang kedua belas, pada tanggal satu bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
2 “Hai anak manusia, ucapkanlah suatu ratapan mengenai Firaun, raja Mesir dan katakanlah kepadanya: Engkau menyamakan dirimu dengan singa muda di antara bangsa-bangsa. Tetapi engkau seperti buaya di laut; sungai-sungaimu kaubuat berbuih, engkau mengeruhkan airnya dengan kaki dan menggelompar dalam lumpur sungainya.
3 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Aku memasang jaringku menangkap engkau dengan sekumpulan bangsa-bangsa yang banyak, dan mengangkat engkau di dalam pukat-Ku.
4 Kuhempaskan engkau ke tanah, Kulemparkan engkau ke padang. Dan ke atasmu Kusuruh hinggap segala burung di udara, dengan dagingmu Kukenyangkan binatang-binatang seluruh bumi.
5 Dagingmu Kubiarkan berhamburan di atas pegunungan, lembah-lembah Aku penuhi dengan bangkai-bangkaimu.
6 Bumi Kuberi minum darahmu yang mengalir, ya, juga gunung-gunung; dan alur-alur sungai akan penuh dengannya.
7 Waktu Aku membinasakan engkau, langit akan Kututup dan bintangnya Kubuat berkabut. Matahari Kututup dengan awan dan bulan, cahayanya tak disinarkan.
8 Semua yang bersinar di langit akan Kugelapkan demi engkau. Kegelapan Kudatangkan atas tanahmu, demikianlah firman Tuhan ALLAH.
9 Aku menggelisahkan hati banyak bangsa, kalau Aku membawa kamu sebagai tawanan di tengah bangsa-bangsa, ke negeri-negeri yang belum kamu kenal.
10 Aku akan membuat banyak bangsa kaget melihat engkau, dan raja-rajanya akan menggigil melihatmu, kalau Aku menetak-netakkan pedang-Ku di hadapan mereka. Mereka akan gentar, terus-menerus, masing-masing demi hidupnya, pada hari kesudahanmu.
11 Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH: Pedang raja Babel akan datang atasmu.
12 Aku akan membuat khalayak pengikutmu berebahan oleh pedang para pahlawan, semuanya yang terganas di antara bangsa-bangsa. Kecongkakan Mesir akan dipatahkan dan khalayak pengikutnya semua dipunahkan.
13 Semua binatangnya akan Kubinasakan dari tepi sungai-sungai besar; kaki manusia tidak lagi mengeruhkannya dan di dalamnya tiada hewan menggelompar.
14 Maka airnya akan Kujernihkan, sungai-sungainya akan Kubuat mengalir seperti minyak, demikianlah firman Tuhan ALLAH.
15 Pada saat Mesir Kujadikan sunyi sepi, juga habis dilenyapkan segala isi negeri dan semua penduduknya habis Kumusnahkan, mereka akan tahu bahwa Akulah TUHAN.
16 Inilah ratapan yang seharusnya dinyanyikan; kaum perempuan bangsa-bangsa akan menyanyikannya; mereka akan menyanyikannya atas Mesir dan atas seluruh rakyatnya yang banyak, demikianlah firman Tuhan ALLAH.”
17 Pada tahun kedua belas, dalam bulan pertama, pada tanggal lima belas bulan itu, datanglah firman TUHAN kepadaku:
18 “Hai anak manusia, perdengarkanlah suatu ratapan–engkau bersama kaum perempuan bangsa-bangsa yang hebat–mengenai khalayak ramai di Mesir dan turunkanlah mereka ke bumi yang paling bawah menjumpai mereka yang telah turun ke liang kubur.
19 Dari siapakah engkau lebih cantik? Turunlah dan berbaringlah bersama orang-orang yang tidak bersunat!
20 Mereka akan rebah di tengah orang-orang yang mati terbunuh oleh pedang dan seluruh rakyatnya yang banyak akan telentang bersama dia.
21 Orang-orang berkuasa yang gagah perkasa beserta pembantu-pembantunya akan berbicara mengenai dia dari tengah dunia orang mati: Mereka telah turun dan telentang, orang-orang yang tidak bersunat itu, yang mati terbunuh oleh pedang.
22 Di situ Asyur dengan semua sekutunya, sekelilingnya terdapat kuburnya; mereka semuanya mati terbunuh, rebah oleh pedang.
23 Kuburnya ditentukan pada bagian yang terdalam dari liang dan kumpulan pengikutnya terdapat sekeliling kuburnya; mereka semuanya mati terbunuh, rebah oleh pedang, yaitu yang menimbulkan ketakutan di dunia orang-orang hidup.
24 Di situ Elam dan sekeliling kuburnya seluruh rakyatnya yang banyak; mereka semuanya mati terbunuh, rebah oleh pedang, yaitu yang tanpa disunat turun ke bumi yang paling bawah, yang dari pihaknya menimbulkan ketakutan di dunia orang-orang hidup. Mereka menanggung nodanya bersama orang-orang yang turun ke liang kubur.
25 Di tengah orang-orang yang mati terbunuh disediakan tempat tidur baginya dengan seluruh rakyatnya yang banyak sekeliling kuburnya; mereka semuanya orang-orang yang tidak disunat, mati terbunuh oleh pedang. Oleh sebab ketakutan terhadap mereka sudah ditimbulkan di dunia orang-orang hidup, dan mereka menanggung nodanya bersama orang-orang yang turun ke liang kubur; mereka ditempatkan di tengah orang-orang yang mati terbunuh.
26 Di situ Mesekh dan Tubal dengan seluruh rakyatnya yang banyak sekeliling kuburnya; mereka semuanya orang-orang yang tidak disunat, mati terbunuh oleh pedang, sebab mereka menimbulkan ketakutan di dunia orang-orang hidup.
27 Mereka tidak dibaringkan bersama pahlawan-pahlawan yang mati rebah pada zaman dahulu, yang turun ke dunia orang mati bersama segala senjata perangnya dan yang pedang-pedangnya ditaruh orang di bawah kepalanya serta perisai-perisainya terletak di atas tulang-tulangnya; sebab ketakutan terhadap pahlawan-pahlawan itu meliputi dunia orang-orang hidup.
28 Engkau akan telentang di tengah orang-orang yang tidak bersunat bersama orang-orang yang mati terbunuh oleh pedang.
29 Di situ Edom, raja-rajanya dan semua pemimpinnya, yang ditempatkan dekat orang-orang yang mati terbunuh oleh pedang, walaupun mereka kuat; mereka dibaringkan dekat orang-orang yang tidak disunat dan dekat orang-orang yang turun ke liang kubur.
30 Di situ pemimpin-pemimpin dari utara, semuanya mereka, dan semua orang Sidon, yang dengan malu turun dekat orang-orang yang mati terbunuh, walaupun dengan kekuatannya mereka sudah menimbulkan ketakutan terhadap mereka; mereka dibaringkan tanpa disunat dekat orang-orang yang mati terbunuh oleh pedang dan mereka menanggung nodanya bersama orang-orang yang turun ke liang kubur.
31 Firaun akan melihat mereka semuanya dan ia akan merasa terhibur dengan nasib khalayak ramai yang mengikutinya. Firaun mati terbunuh oleh pedang dengan seluruh tentaranya, demikianlah firman Tuhan ALLAH.
32 Oleh karena ia menimbulkan ketakutan di dunia orang-orang hidup, maka ia dibaringkan di tengah orang-orang yang tidak disunat, dekat orang yang mati terbunuh oleh pedang. Firaun dengan seluruh khalayak ramai yang mengikutinya, demikianlah firman Tuhan ALLAH.”
Setiap kita pasti pernah mengalami kesuksesan dalam hidup. Namun apa jadinya apabila kesuksesan kita itu justru membuat kita menjadi sombong?
Hal yang sama juga terjadi pada nubuat nabi Yehezkiel kepada Mesir dalam Yehezkiel 31. Sama seperti Allah telah menghukum bangsa Asyur yang dahulu perkasa, namun sombong (Yes. 10:5-19), oleh karena itu nabi Yehezkiel memperingatkan bangsa Mesir dan rajanya untuk tidak menjadi sombong. Mengapa? Karena Allah yang membuat Mesir seperti itu (Yeh. 31:2-10). Sehingga sebagai akibat dari kesombongannya itu, Allah akan menghukum mereka. Allah tidak segan untuk menghukum mereka dan mereka akan diserahkan kepada orang yang berkuasa serta paling ganas di antara bangsa-bangsa (ay. 11b, 12a) yaitu kerajaan Babel (bdk. 28:7). Selain itu, Allah akan menarik air sebagai sumber kehidupan (ay. 15), padahal sebelumnya Allah memberkati mereka dengan “air” (ay. 4-5). Memang kesombongan mengundang penghukuman Allah.
Seperti Allah menghukum kerajaan Asyur dan Mesir yang sombong, begitu juga Allah tidak segan-segan menghukum siapa pun yang sombong, baik orang percaya maupun tidak percaya. Meskipun hukuman-Nya bagi orang percaya dibandingkan dengan orang yang tidak percaya tentang kesombongan itu berbeda, tapi maksud dari hukuman-Nya tetap sama, yaitu menyadarkan manusia agar mereka hanya bersandar kepada Allah (Yer. 17:7). Allah menghukum dengan tujuan menyadarkan kembali.
Percaya kepada Allah berarti bersandar kepada Allah yang lebih berkuasa dari kita. Konsekuensinya adalah kita tidak bersandar kepada manusia serta menganggap diri sendiri bijak (Ams. 3:5, 7). Kita memang tidak mampu melakukannya sendiri, tetapi Kristus telah membebaskan kita dari kuasa dosa, sehingga kita dimampukan-Nya hidup bersandar kepada-Nya di dalam setiap aspek kehidupan kita.
STUDI PRIBADI: Sudahkah kita benar-benar berserah kepada Allah dan tidak bersandar kepada kekuatan sendiri? Bagaimana kita bisa sepenuhnya bersandar kepada Allah?
Pokok Doa: Berdoalah agar Allah terus memampukan setiap kita untuk tetap berserah kepada-Nya dalam setiap aspek kehidupan kita.
Yesaya 10 : 5-19
Tentang celaka yang akan menimpa Asyur
5 Celakalah Asyur, yang menjadi cambuk murka-Ku dan yang menjadi tongkat amarah-Ku!
6 Aku akan menyuruhnya terhadap bangsa yang murtad, dan Aku akan memerintahkannya melawan umat sasaran murka-Ku, untuk melakukan perampasan dan penjarahan, dan untuk menginjak-injak mereka seperti lumpur di jalan.
7 Tetapi dia sendiri tidak demikian maksudnya dan tidak demikian rancangan hatinya, melainkan niat hatinya ialah hendak memunahkan dan hendak melenyapkan tidak sedikit bangsa-bangsa.
8 Sebab ia berkata: "Bukankah panglima-panglimaku itu raja-raja semua?
9 Bukankah Kalno sama halnya seperti Karkemis, atau bukankah Hamat seperti Arpad, atau Samaria seperti Damsyik?
10 Seperti tanganku telah menyergap kerajaan-kerajaan para berhala, padahal patung-patung mereka melebihi yang di Yerusalem dan yang di Samaria,
11 masakan tidak akan kulakukan kepada Yerusalem dan patung-patung berhalanya, seperti yang telah kulakukan kepada Samaria dan berhala-berhalanya?
12 Tetapi apabila Tuhan telah menyelesaikan segala pekerjaan-Nya di gunung Sion dan di Yerusalem, maka Ia akan menghukum perbuatan ketinggian hati raja Asyur dan sikapnya yang angkuh sombong.
13 Sebab ia telah berkata: "Dengan kekuatan tanganku aku telah melakukannya dan dengan kebijaksanaanku, sebab aku berakal budi; aku telah meniadakan batas-batas antara bangsa, dan telah merampok persediaan-persediaan mereka, dengan perkasa aku telah menurunkan orang-orang yang duduk di atas takhta.
14 Seperti kepada sarang burung, demikianlah tanganku telah menjangkau kepada kekayaan bangsa-bangsa, dan seperti orang meraup telur-telur yang ditinggalkan induknya, demikianlah aku telah meraup seluruh bumi, dan tidak seekorpun yang menggerakkan sayap, yang mengangakan paruh atau yang menciap-ciap."
15 Adakah kapak memegahkan diri terhadap orang yang memakainya, atau gergaji membesarkan diri terhadap orang yang mempergunakannya? seolah-olah gada menggerakkan orang yang mengangkatnya, dan seolah-olah tongkat mengangkat orangnya yang bukan kayu!
16 Sebab itu Tuhan, TUHAN semesta alam, akan membuat orang-orangnya yang tegap menjadi kurus kering, dan segala kekayaannya akan dibakar habis, dengan api yang menyala-nyala.
17 Maka Terang Israel akan menjadi api, dan Allahnya, Yang Mahakudus, akan menyala-nyala dan akan membakar dan memakan habis puteri malu dan rumputnya pada satu hari juga.
18 Keindahan hutan Asyur dan kebun buah-buahannya akan dihabiskan-Nya, dari batangnya sampai rantingnya, sehingga akan menjadi seperti seorang sakit yang merana sampai mati;
19 dan sisa pohon-pohon hutannya akan dapat dihitung banyaknya, sehingga seorang anak dapat mencatatnya.
Yehezkiel 31 : 2-10
2 "Hai anak manusia, katakanlah kepada Firaun, raja Mesir dan kepada khalayak ramai yang mengikutinya: Di dalam kebesaranmu siapakah yang dapat menyamai engkau?
3 Lihat, Aku menyamakan engkau dengan pohon aras di Libanon, penuh dengan cabang yang elok dan daun yang rumpun sekali; tumbuhnya sangat tinggi, puncaknya sampai ke langit.
4 Sungai-sungai membuatnya besar samudera raya membuatnya meninggi; itu membuat sungainya mengalir mengelilingi bedengnya itu; dan menjulurkan saluran-saluran ke segala pohon yang ada di padang.
5 Maka dari itu tumbuhnya lebih tinggi dari segala pohon di padang; ranting-rantingnya menjadi banyak, cabang-cabangnya menjadi panjang lantaran air yang melimpah datang.
6 Pada rantingnya diam bersarang segala burung yang di udara, di bawah cabangnya segala binatang di hutan, melahirkan anaknya; dan semuanya bangsa besar duduk bernaung di bawahnya.
7 Ia elok karena besarnya dan karena cabangnya yang panjang-panjang; karena akarnya julur-jalar sampai di air yang berlimpah-limpah.
8 Pohon-pohon aras di dalam taman Allah tidak akan dapat menyainginya, juga pohon sanobar tidak akan dapat menyamai ranting-rantingnya, dan pohon berangan tidak dapat dibandingkan dengan cabang-cabangnya. Segala pohon-pohon yang di taman Allah tiada yang dapat disamakan dengan dia mengenai keelokannya.
9 Aku membuat dia sungguh-sungguh elok dengan cabang-cabangnya yang sangat rapat. Di taman Eden, di taman Allah segala pohon cemburu padanya.
10 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Oleh karena ia tumbuh tinggi dan puncaknya menjulang sampai ke langit dan ia menjadi sombong karena ketinggiannya,
Yehezkiel 31 : 11b-12a
11b supaya ia memperlakukannya selaras dengan kejahatannya; Aku menghalau dia.
12a Orang-orang asing, yaitu yang paling ganas di antara bangsa-bangsa, akan menebang dia dan membiarkannya;
Yehezkiel 28 : 7
7 maka, sungguh, Aku membawa orang asing melawan engkau, yaitu bangsa yang paling ganas, yang akan menghunus pedang mereka, melawan hikmatmu yang terpuja; dan semarakmu dinajiskan.
Yehezkiel 31 : 15
15 Beginilah firman Tuhan ALLAH: Pada hari ia turun ke dunia orang mati, Aku membuat samudera raya berkabung karena dia. Aku mengempang sungai-sungainya, sehingga air banjirnya dibendung. Dan karena dia Aku membuat gunung Libanon berpakaian kabung dan membuat segala pohon di hutan layu lesu.
Yehezkiel 31 : 4-5
4 Sungai-sungai membuatnya besar samudera raya membuatnya meninggi; itu membuat sungainya mengalir mengelilingi bedengnya itu; dan menjulurkan saluran-saluran ke segala pohon yang ada di padang.
5 Maka dari itu tumbuhnya lebih tinggi dari segala pohon di padang; ranting-rantingnya menjadi banyak, cabang-cabangnya menjadi panjang lantaran air yang melimpah datang.
Yeremia 17 : 7
7 Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!
Amsal 3 : 5
5 Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri.
Amsal 3 : 7
7 Ia elok karena besarnya dan karena cabangnya yang panjang-panjang; karena akarnya julur-jalar sampai di air yang berlimpah-limpah.