Hukuman Atas Tirus

“Aku menentukan bagimu akhir hidupmu yang mendahsyatkan dan engkau tidak terjumpa lagi. Engkau dicari orang, tetapi tidak ditemui lagi untuk selama-lamanya, demikianlah firman Tuhan ALLAH.” (Yehezkiel 26:21)



Bacaan hari ini: Yehezkiel 26:1-21 | Bacaan setahun: Yehezkiel 26-27

Blaise Pascal pernah mengingatkan bahwa salah satu sifat mendasar manusia adalah “merasa dirinya yang paling benar”. Ini adalah dosa kesombongan yang bisa menjangkiti siapapun tanpa terkecuali. Kesombongan membuat seseorang menganggap dirinya lebih benar dan merendahkan orang lain. Kesombongan juga membuat seseorang mengeksploitasi orang lain demi keuntungannya secara pribadi. Bagaimana tanggapan Alkitab tentang hal ini? Teks hari ini menolong kita melihat bahaya yang mengintai dari dosa kesombongan.

Tirus hari itu adalah salah satu kerajaan besar. Mereka sangat handal berdagang dan dikenal sebagai salah satu kerajaan besar yang kaya raya. Ketika melihat kejatuhan Yerusalem, mereka bersukacita dan melihat itu adalah kesempatan baik untuk mengambil keuntungan di atas penderitaan umat Allah. Tidak ada belas kasihan sedikitpun saat melihat orang lain menderita. Tirus menjadi bangsa yang hanya mementingkan diri sendiri dan tidak peduli dengan keadaan bangsa lain.

Yehezkiel mengumumkan penghukuman Allah atas Tirus. Bagi bangsa Yehuda hari itu, jelas ini adalah berita yang tidak akan pernah mereka duga. Tirus, kerajaan besar itu tidak luput dari hukuman Allah. Seluruh kota dan bangunan berkubu akan musnah (3-4); kekayaan Tirus akan habis dijarah; Tirus akan dihabisi oleh kerajaan Babel yang kuat (7-12) dan pada akhirnya bencana alam akan meluluhlantakkan kota yang megah itu (19-20).

Kehancuran Tirus mengingatkan siapapun manusia tentang betapa mengerikannya dosa kesombongan. Allah sangat menentang orang-orang yang congkak dan memandang rendah orang lain. Kehancuran Tirus merupakan akibat dari dosa mereka. Lebih lanjut semua yang Allah lakukan mengajarkan tentang Kemahakuasaan Allah yang memegang masa depan semua orang dan bangsa di dunia ini (21). Oleh sebab itu, biarlah kita belajar dari Tirus dan memohon agar Allah menolong kita tidak menjadi sombong sewaktu kita sukses. Berdoalah agar Roh Kudus menolong kita tetap menjadi pribadi yang rendah hati.

STUDI PRIBADI: Mengapa Allah menjatuhkan hukuman yang begitu keras kepada bangsa Tirus? Pelajaran apa yang bisa kita petik dari pengalaman bangsa Tirus hari itu?

Pokok Doa: Berdoalah supaya gereja Tuhan boleh tetap menunjukkan kerendahan hati dan kasih kepada orang-orang lain agar dapat memuliakan nama Tuhan.

×

Yehezkiel 26 : 3-4

3 Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Lihat, Aku menjadi lawanmu, hai Tirus. Aku akan menyuruh bangkit banyak bangsa melawan engkau, seperti lautan menimbulkan gelombang-gelombangnya.

4 Mereka akan memusnahkan tembok-tembok Tirus dan meruntuhkan menara-menaranya, debu tanahnya akan Kubuang sampai bersih dari padanya dan akan Kujadikan dia gunung batu yang gundul.

×

Yehezkiel 26 : 7-12

7 Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH: Sungguh, Aku membawa dari utara raja Nebukadnezar, raja Babel, raja segala raja untuk melawan Tirus dengan memakai kuda, kereta, pasukan berkuda, dan sekumpulan tentara yang banyak.

8 Anak-anakmu perempuan yang tinggal di daratan akan dibunuhnya dengan pedang; ia akan menimbun tembok pengepungan dan menyusun alat-alat pendobrak dan memasang perisai melawan engkau.

9 Tumbukan alat pendobraknya akan dilancarkan terhadap tembok-tembokmu dan menara-menaramu akan dirobohkan dengan beliung-beliungnya.

10 Kudanya adalah begitu banyak, sehingga engkau akan ditutupi oleh abu; karena derap pasukan berkudanya dan kertak roda keretanya tembok-tembokmu akan gemetar, kalau ia memasuki pintu-pintu gerbangmu seperti orang memasuki kota yang sudah terbuka karena pendobrakan.

11 Dengan kaki kuda-kudanya ia hendak menginjak-injak semua jalan-jalanmu, rakyatmu akan dibunuh dengan pedang, dan tugu-tugu yang kauandalkan akan dirobohkan ke tanah.

12 Mereka akan merampas kekayaanmu dan menjarah barang-barang perniagaanmu; mereka akan meruntuhkan tembok-tembokmu dan merobohkan rumah-rumahmu yang indah; batumu, kayumu dan tanahmu akan dibuang ke dalam air.

×

Yehezkiel 26 : 19-20

19 Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH: Pada saat Aku menjadikan engkau kota reruntuhan, seperti kota-kota yang tidak berpenduduk lagi, kalau Aku menaikkan pasang samudera raya atasmu dan air banjir menutupi engkau,

20 maka Aku akan menurunkan engkau, supaya engkau bersama-sama di sana dengan orang-orang yang turun ke liang kubur, kepada bangsa dahulu kala, dan Aku akan membuat engkau tinggal di bumi yang paling bawah seperti reruntuhan dahulu kala, bersama dengan orang-orang yang turun ke liang kubur, supaya engkau jangan lagi didiami orang, dan jangan tampil lagi di negeri orang-orang hidup.

×

Yehezkiel 26 : 21

21 Aku menentukan bagimu akhir hidupmu yang mendahsyatkan dan engkau tidak terjumpa lagi. Engkau dicari orang, tetapi tidak ditemui lagi untuk selama-lamanya, demikianlah firman Tuhan ALLAH."

Sharing Is Caring :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *